
PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom), sebagai perusahaan telekomunikasi digital terdepan di Indonesia, baru saja merayakan hari ulang tahunnya yang ke-60 dengan penuh gemilang. Perayaan ini bukan sekadar momentum refleksi perjalanan panjang, melainkan penegasan kembali komitmen Telkom untuk terus menjadi garda terdepan dalam mendorong ekosistem digital yang berdaya saing global. Selama enam dekade, Telkom telah membuktikan konsistensinya dalam menghadirkan berbagai solusi digital inovatif yang menjawab kebutuhan dinamis masyarakat Indonesia, melalui penyediaan konektivitas digital yang merata, platform digital yang inklusif, dan layanan digital yang terintegrasi.
Perjalanan Telkom yang membentang selama enam puluh tahun merupakan cerminan evolusi teknologi dan adaptasi perusahaan terhadap perubahan zaman. Dimulai dari era penyedia layanan telepon kabel yang menghubungkan antar kota, Telkom secara progresif bertransformasi mengikuti gelombang disrupsi teknologi. Dari Perusahaan Negara Pos dan Telekomunikasi (PN Postel) pada tahun 1965, kemudian menjadi Perumtel, hingga resmi menjadi PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk pada tahun 1991, dan mencatatkan sahamnya di bursa efek pada tahun 1995. Setiap fase perjalanan ini diwarnai dengan dedikasi tak kenal lelah dari seluruh keluarga TelkomGroup, yang berhasil menempatkan Telkom sebagai salah satu BUMN terbesar dan terbaik di Indonesia, sekaligus tulang punggung infrastruktur digital nasional.
Di usia emasnya ini, Telkom menegaskan kembali tekadnya untuk memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan bangsa, sejalan dengan misi pemerintahan Republik Indonesia Asta Cita guna mewujudkan visi besar Indonesia Emas 2045. Telkom memahami bahwa digitalisasi adalah kunci utama untuk mencapai pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan, pemerataan akses informasi, serta peningkatan kualitas hidup masyarakat di seluruh pelosok negeri.
Direktur Utama Telkom, Dian Siswarini, dalam sambutannya pada acara syukuran Hari Ulang Tahun (HUT) ke-60 Telkom yang diselenggarakan di Telkom Landmark Tower, Jakarta, pada Senin (7/7), menyampaikan apresiasi mendalam atas dedikasi seluruh insan TelkomGroup. "Selama enam dekade, Telkom telah berhasil melewati berbagai milestone penting, mulai dari transformasi digital yang masif, menghadapi gelombang disrupsi teknologi yang tak terhindarkan, hingga menavigasi tantangan global yang kompleks seperti pandemi COVID-19," ujar Dian, menggambarkan ketangguhan dan adaptabilitas perusahaan.
Dalam kesempatan tersebut, Dian juga memperkenalkan semangat baru yang diusung Telkom, yakni ‘Langkah Cepat, Tumbuh Bersama’. Moto ini, menurut Dian, memaknai pentingnya kecepatan dalam inovasi, eksekusi, dan transformasi sebagai respons terhadap dinamika pasar dan teknologi yang berubah pesat. Lebih dari itu, moto ini juga mengandung komitmen kuat bahwa pertumbuhan Telkom harus bersifat inklusif, merangkul seluruh pemangku kepentingan: karyawan, pelanggan, mitra strategis, pemerintah, dan masyarakat luas. Kehadiran seluruh Dewan Komisaris Telkom, Jajaran Direksi Telkom, dan seluruh karyawan TelkomGroup dalam acara syukuran tersebut semakin memperkuat semangat kebersamaan dan kolaborasi.
Dalam upaya memperkuat peran Telkom sebagai pemimpin ekosistem digital, Dian Siswarini juga menegaskan tiga pilar utama yang akan menjadi fokus perusahaan ke depan: pengembangan digitalisasi, peningkatan kualitas sumber daya manusia, dan komitmen terhadap keberlanjutan. "Ke depannya, mari terus perkuat digitalisasi di semua lini bisnis, kembangkan sumber daya manusia kita agar relevan dengan tuntutan era digital, fokus pada prinsip keberlanjutan dalam setiap operasional, dan berikan kontribusi nyata untuk Indonesia," imbuhnya. Dian juga menekankan pentingnya terus berinovasi, menjaga integritas sebagai nilai inti, dan senantiasa meningkatkan kualitas layanan. "Teknologi memang mempercepat layanan, tetapi kualitas dan sisi manusianya lah yang menjadikannya unggul. Kita jadikan Telkom sebagai penggerak ekosistem digital yang berdaya saing global dan memberikan manfaat maksimal bagi bangsa," tegasnya.
Pada kesempatan yang sama, Komisaris Telkom, Rizal Mallarangeng, turut menyampaikan pandangannya. Ia menyatakan bahwa peringatan HUT ke-60 Telkom menjadi momentum krusial untuk menegaskan kembali komitmen perusahaan dalam menghadirkan layanan terbaik bagi masyarakat. "Hari Ulang Tahun ke-60 Telkom ini adalah momentum bagi perusahaan untuk menegaskan kembali tekad Telkom sebagai salah satu BUMN terbaik dan terbesar di Indonesia," kata Rizal. Ia mengakui bahwa tantangan di masa depan tidaklah mudah, mengingat pesatnya perkembangan teknologi. "Teknologi terus berkembang, dan tugas kita adalah memanfaatkannya sebaik mungkin untuk menghadirkan layanan yang relevan dan berdampak positif bagi masyarakat Indonesia," tambahnya. Dengan dukungan semua pihak dan semangat kolaborasi yang kuat, Rizal yakin Telkom akan mampu menjawab setiap tantangan dan terus tumbuh menjadi perusahaan yang lebih besar dan lebih bermanfaat di masa yang akan datang.
Dalam rangka merayakan enam dekade keberadaannya, Telkom juga menghadirkan berbagai inisiatif yang tidak hanya berfokus pada bisnis, tetapi juga memberikan dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan. Salah satu program sosial yang dilaksanakan adalah kegiatan donor darah oleh karyawan TelkomGroup. Inisiatif ini tidak hanya menjadi wujud kepedulian sosial perusahaan terhadap kesehatan masyarakat, tetapi juga mencerminkan semangat kolaborasi dan gotong royong yang telah menjadi bagian tak terpisahkan dari budaya Telkom selama ini. Ribuan kantong darah yang terkumpul dari kegiatan ini memberikan kontribusi nyata bagi ketersediaan stok darah nasional, membantu menyelamatkan nyawa dan meringankan beban pasien yang membutuhkan.
Selain kegiatan sosial, Telkom juga menunjukkan komitmennya terhadap kelestarian lingkungan sebagai bagian integral dari semangat keberlanjutan perusahaan. Salah satu upaya konkret yang dilakukan adalah melalui program pengelolaan limbah, khususnya limbah tekstil dan limbah plastik. Dalam program ini, Telkom secara aktif mengajak karyawan dan masyarakat untuk berpartisipasi dalam pengumpulan seragam bekas (wearcycle) yang tidak terpakai, serta pengumpulan sampah plastik rumah tangga. Limbah-limbah tersebut tidak dibuang begitu saja, melainkan akan diproses dan diolah kembali menjadi produk-produk yang memiliki nilai guna baru. Program ini tidak hanya berkontribusi pada pengurangan limbah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA), tetapi juga mencerminkan peran Telkom dalam mendorong praktik ekonomi sirkular yang berkelanjutan. Inisiatif ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi ekosistem digital lainnya untuk tumbuh secara bertanggung jawab terhadap lingkungan dan masyarakat.
Ke depannya, Telkom menyatakan akan terus menghadirkan inovasi digital yang inklusif, memperluas dampak sosial dari setiap lini bisnisnya, serta memperkuat kolaborasi lintas sektor dengan berbagai pihak. Seluruh upaya ini bermuara pada satu tujuan mulia: mewujudkan ekosistem digital yang berkelanjutan, kuat, dan berdaya saing global demi kemajuan bangsa Indonesia dan kesejahteraan generasi mendatang. Telkom berdiri tegak sebagai simbol ketahanan dan inovasi, siap menyongsong masa depan digital Indonesia dengan penuh optimisme.
