
Jakarta mencatat sebuah fenomena baru di kancah otomotif nasional, di mana pesanan untuk Chery Tiggo 8 CSH, model Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV) andalan dari pabrikan asal Tiongkok, Chery, telah mencapai angka yang sangat fantastis. Sejak peluncuran perdananya pada bulan Mei lalu, mobil berteknologi canggih ini telah membukukan pemesanan yang membludak, menembus angka 2.500 unit. Pencapaian ini bukan sekadar angka biasa; ia secara langsung mengukir sejarah baru dalam industri otomotif Indonesia, menjadikannya model PHEV pertama yang berhasil meraih penjualan ribuan unit hanya dalam hitungan bulan pasca-peluncuran resminya. Antusiasme yang luar biasa dari konsumen Indonesia terhadap Chery Tiggo 8 CSH menunjukkan pergeseran signifikan dalam preferensi pasar menuju kendaraan yang lebih ramah lingkungan namun tetap menawarkan performa dan kemewahan yang tidak kompromi.
Keberhasilan Chery Tiggo 8 CSH yang mencengangkan ini merupakan cerminan nyata dari tingginya minat masyarakat Indonesia terhadap inovasi dan teknologi ramah lingkungan, khususnya teknologi Chery Super Hybrid. Rifkie Setiawan, Head of Brand and Marketing Department PT Chery Sales Indonesia, dalam siaran persnya mengungkapkan rasa syukurnya atas pencapaian ini. "Kami bersyukur bahwa kesuksesan Chery TIGGO 8 CSH mencerminkan antusiasme tinggi konsumen Indonesia terhadap teknologi Chery Super Hybrid," ujarnya. Ia menambahkan bahwa lonjakan penjualan serta respons positif dari para pengunjung pameran otomotif dan calon konsumen menjadi bukti tak terbantahkan bahwa merek Chery semakin dipercaya sebagai pilihan utama masyarakat Indonesia. Kepercayaan yang diberikan oleh seluruh "Chery Family" ini, menurut Rifkie, menjadi "api semangat" bagi mereka untuk terus berinovasi dan menghadirkan kendaraan berkualitas tinggi yang tidak hanya memenuhi kebutuhan mobilitas, tetapi juga mendukung transisi global menuju mobilitas yang lebih berkelanjutan dan ramah lingkungan. Hal ini menunjukkan komitmen Chery untuk menjadi bagian integral dari masa depan transportasi di Indonesia.
Fenomena lonjakan permintaan Chery Tiggo 8 CSH juga memiliki peran strategis dalam peta jalan penjualan Chery di Indonesia. Kehadiran Tiggo 8 CSH menjadi pilar penting yang mendorong tercapainya target penjualan ambisius Chery, yakni sebesar 2.000 unit per bulan untuk seluruh lini produknya. Dengan kontribusi signifikan dari model PHEV ini, Chery semakin optimis untuk mengukuhkan posisinya di pasar otomotif Tanah Air. Selain pemesanan yang melonjak, Chery juga telah menunjukkan efisiensi luar biasa dalam proses pengiriman unit kepada konsumen. Sejak peluncuran perdananya hingga periode Juni lalu, lebih dari 1.200 unit Tiggo 8 CSH telah berhasil dikirimkan dan tiba di garasi para konsumen di seluruh Indonesia. Kecepatan pengiriman ini, di tengah tingginya permintaan, adalah bukti dari kesiapan rantai pasok dan komitmen Chery dalam memberikan layanan terbaik kepada pelanggan. Hal ini juga menjadi faktor krusial dalam membangun kepuasan dan kepercayaan konsumen terhadap merek Chery.
Baca Juga:
- Isuzu Traga 50th Special Edition: Inovasi dan Penghormatan Lima Dekade di GIIAS 2025
- GIIAS 2025: Surga Otomotif dengan Tiket Lebih Terjangkau dan Beragam Inovasi Mutakhir
- Honda Stylo 160: Skutik Retro Premium dengan Performa Gahar, Pilihan Tepat untuk Gaya Urban Modern.
- Pentingnya Blokir STNK Kendaraan yang Sudah Terjual: Menghindari Pajak Progresif dan Ancaman Tilang ETLE.
- Daftar Harga Motor Listrik Terlengkap Juli 2025: Diskon Menggila hingga Subsidi yang Dinanti
Salah satu daya tarik utama Chery Tiggo 8 CSH terletak pada spesifikasi dan teknologi canggih yang diusungnya, terutama sistem Chery Super Hybrid. Mobil ini dirancang untuk mengatasi keterbatasan hybrid konvensional yang masih sangat bergantung pada mesin bensin. Chery Super Hybrid mampu menghasilkan tenaga ke roda secara independen dari motor listriknya, sebuah inovasi yang signifikan. Pendekatan ini tidak hanya memberikan efisiensi energi yang jauh lebih tinggi, tetapi juga menawarkan akselerasi yang lebih responsif dan pengalaman berkendara yang jauh lebih halus dan senyap. Sensasi berkendara yang tenang dan bertenaga ini menjadi nilai tambah yang membedakan Tiggo 8 CSH dari kompetitornya, memberikan kenyamanan maksimal bagi pengemudi dan penumpang.
Jantung dari performa impresif Tiggo 8 CSH adalah mesin Acteco H4J15 berkapasitas 1.500 cc turbo. Mesin ini bukanlah mesin biasa; ia dikembangkan secara eksklusif untuk platform Chery Super Hybrid generasi terbaru, menjamin integrasi yang sempurna antara komponen mekanis dan elektrik. Dengan konfigurasi ini, mesin mampu menghasilkan tenaga sebesar 243 PS (Horsepower) dan torsi puncak hingga 215 Nm. Angka-angka ini menunjukkan kekuatan yang luar biasa untuk ukuran sebuah SUV, menjamin performa responsif baik di perkotaan maupun saat melaju di jalan tol. Lebih mencengangkan lagi adalah konsumsi bahan bakar yang sangat efisien, mencapai 76 km/liter berdasarkan pengujian WLTC (Worldwide Harmonized Light Vehicles Test Cycle). Efisiensi ini menempatkan Tiggo 8 CSH sebagai salah satu kendaraan paling hemat energi di kelasnya. Selain itu, efisiensi termal mesin yang mencapai 44,5% turut menempatkannya jauh di atas rata-rata standar industri saat ini, menunjukkan kemajuan teknologi yang signifikan dalam mengonversi energi panas menjadi tenaga mekanis dengan minimnya pemborosan.
Sinergi antara mesin bertenaga dan motor listrik disempurnakan oleh transmisi inovatif, yakni Transmisi 1DHT Super Electric Hybrid tanpa stepless. Transmisi canggih ini adalah kunci untuk memungkinkan perpindahan daya yang sangat halus dan presisi, menghilangkan sensasi ‘hentakan’ yang kadang terasa pada transmisi konvensional. Hasilnya adalah pengalaman berkendara yang mulus, responsif, dan nyaman di segala kondisi jalan. Sistem ini secara cerdas mengelola transisi antara daya listrik dan bensin, atau kombinasi keduanya, untuk mengoptimalkan efisiensi dan performa secara real-time.
Untuk mendukung performa berkendara jarak jauh maupun aktivitas harian yang padat, Chery Tiggo 8 CSH dibekali baterai Lithium Iron Phosphate (Li-Po) berkapasitas 18,3 kWh. Jenis baterai ini dikenal akan stabilitas dan keamanannya. Selain itu, baterai tersebut mengantongi sertifikasi IP68 Waterproof, yang menjamin ketahanan terhadap air dan debu, sebuah fitur krusial mengingat kondisi cuaca dan infrastruktur jalan di Indonesia yang bervariasi. Ketahanan baterai juga dirancang untuk menghadapi kondisi suhu ekstrem, mulai dari -35°C hingga 60°C, memastikan performa optimal dalam berbagai iklim, dari pegunungan dingin hingga daerah pesisir yang panas.
Performa tinggi yang dihasilkan oleh kombinasi mesin dan motor listrik juga memungkinkan Tiggo 8 CSH menempuh jarak sejauh 90 km dalam mode full EV (Electric Vehicle). Kemampuan ini memberikan pilihan berkendara yang sepenuhnya ramah lingkungan untuk mobilitas perkotaan sehari-hari, seperti perjalanan pulang-pergi kantor atau berbelanja, tanpa perlu mengonsumsi setetes pun bensin. Hal ini tidak hanya mengurangi emisi karbon tetapi juga menghemat biaya operasional secara signifikan. Kemudahan pengisian daya baterai juga menjadi prioritas; Tiggo 8 CSH dilengkapi dengan kemampuan pengisian cepat dari 30% hingga 80% hanya dalam waktu 20 menit melalui port CCS2, standar pengisian daya cepat yang umum digunakan. Fitur ini sangat praktis bagi pengguna yang memiliki mobilitas tinggi. Selain itu, untuk menambah ketenangan pikiran, ketika daya baterai menipis saat berkendara, mesin bensin akan beroperasi secara otomatis untuk memasok daya, memastikan kendaraan tidak akan kehabisan tenaga di tengah perjalanan.
Keberhasilan Chery Tiggo 8 CSH ini bukan hanya tentang angka penjualan, tetapi juga tentang bagaimana Chery berhasil menangkap momentum pergeseran pasar dan kebutuhan konsumen akan solusi mobilitas yang lebih cerdas dan berkelanjutan. Dengan teknologi canggih, performa optimal, dan efisiensi yang luar biasa, Tiggo 8 CSH telah membuktikan dirinya sebagai pemain kunci dalam mendorong adopsi kendaraan listrik di Indonesia. Kepercayaan yang terus tumbuh dari masyarakat terhadap merek Chery, didukung oleh produk-produk inovatif dan komitmen layanan purna jual, akan menjadi fondasi kuat bagi Chery untuk terus berkembang dan menjadi salah satu pemimpin pasar otomotif di Indonesia, berkontribusi nyata pada visi mobilitas masa depan yang lebih hijau dan efisien. Peluncuran dan kesuksesan Tiggo 8 CSH adalah langkah awal yang menjanjikan bagi Chery dalam membangun ekosistem kendaraan listrik yang lebih kuat di Tanah Air.
Melihat respons pasar yang begitu positif, Chery diperkirakan akan terus memperkuat portofolio produk PHEV dan EV-nya di masa depan. Ini bukan hanya sebuah tren, melainkan sebuah revolusi dalam cara masyarakat bergerak, dan Chery Tiggo 8 CSH telah mengambil peran pionir dalam revolusi tersebut di Indonesia. Dengan demikian, Chery tidak hanya menjual mobil, tetapi juga menjual visi masa depan mobilitas yang lebih bersih, lebih cerdas, dan lebih efisien bagi seluruh masyarakat Indonesia.
