Daftar Ruas Tol yang Dapat Diskon Tarif, Saldo e-Toll Nggak Boleh Kurang!

Pengumuman diskon ini, yang dikutip dari laman resmi dan akun Instagram Jasa Marga, merupakan langkah antisipatif untuk mengelola arus balik dan memfasilitasi perjalanan akhir liburan. Diskon tarif tol telah menjadi tradisi Jasa Marga dalam periode-periode puncak liburan, seperti Idul Fitri, Natal, Tahun Baru, atau periode libur panjang lainnya, dengan tujuan untuk memberikan keringanan biaya perjalanan sekaligus mendorong mobilitas masyarakat. Dengan adanya potongan harga ini, diharapkan masyarakat dapat merencanakan perjalanan mereka dengan lebih baik, mengurangi beban pengeluaran, dan pada akhirnya, menikmati sisa liburan mereka tanpa khawatir akan biaya tol yang tinggi.

Berikut adalah daftar lengkap ruas tol yang mendapatkan diskon tarif hingga 20 persen, mencakup jaringan jalan tol di Pulau Jawa dan sebagian besar ruas vital di Trans Sumatera, menunjukkan cakupan yang luas untuk mengakomodasi perjalanan jarak jauh maupun dalam kota:

Baca Juga:
• Mengapa Mobil Listrik China Makin Merajai Pasar Otomotif Indonesia?
• Kesempatan Terakhir! Pemutihan Pajak Kendaraan Jawa Barat Diperpanjang hingga 30 September 2025, Siap-siap Larangan Beroperasi bagi Penunggak Berat!
• SOCI Jelajahi Pantai Selatan Jawa dalam Touring Epik ‘Discover South Coast of Java’
• Investigasi Terkini Ungkap Wuling Air EV Terbakar Akibat Korsleting Pasca-Tabrakan, Bukan Masalah Baterai
• Tesla di Titik Krusial: Penjualan Anjlok, Persaingan Memanas, Janji Terabaikan
1. Jalan Tol Lingkar Dalam Kota Jakarta (Cawang-Tomang-Pluit): Salah satu urat nadi utama lalu lintas di Ibu Kota, menghubungkan berbagai kawasan penting.
2. Jalan Tol Jagorawi: Jalan tol pertama di Indonesia yang menghubungkan Jakarta dengan Bogor dan sekitarnya, menjadi jalur favorit menuju kawasan Puncak.
3. Jalan Tol Jakarta-Cikampek: Jalan tol yang sangat padat, menjadi gerbang utama menuju wilayah Jawa Barat dan Trans Jawa.
4. Jalan Layang MBZ (Mohammad Bin Zayed): Jalan tol layang yang membentang di atas Jalan Tol Jakarta-Cikampek, berperan vital dalam mengurangi kepadatan lalu lintas di ruas bawah.
5. Jalan Tol Palimanan-Kanci (Palikanci): Bagian penting dari jaringan Trans Jawa, menghubungkan Cirebon dengan Tol Cipali dan Trans Jawa lainnya.
6. Jalan Tol Semarang-Batang: Salah satu ruas kunci di Trans Jawa bagian tengah, mempercepat perjalanan antara dua kota besar di Jawa Tengah.
7. Jalan Tol Semarang ABC: Jalan tol lingkar dalam Kota Semarang yang berperan penting dalam distribusi lalu lintas di ibu kota Jawa Tengah.
8. Jalan Tol Surabaya-Gempol: Ruas vital di Jawa Timur yang menghubungkan kota besar Surabaya dengan kawasan industri dan pariwisata di selatan.
9. Jalan Tol Gempol-Pandaan: Menjadi bagian dari konektivitas menuju destinasi wisata populer di Jawa Timur seperti Pandaan dan sekitarnya.
10. Jalan Tol Pandaan-Malang: Mempermudah akses menuju kota Malang yang terkenal dengan destinasi wisata dan pendidikan.
11. Jalan Tol Belmera (Belawan-Medan-Tanjung Morawa): Salah satu ruas penting di Sumatera Utara yang menghubungkan pelabuhan Belawan dengan Kota Medan dan sekitarnya.
12. Jalan Tol Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi: Menghubungkan Bandara Internasional Kualanamu dengan Kota Medan dan Tebing Tinggi, memfasilitasi perjalanan udara dan darat.
13. Jalan Tol Lingkar Dalam Kota Jakarta (Cawang-Tanjung Priok, Ancol Timur-Jembatan Tiga/Pluit): Bagian lain dari jaringan tol dalam kota Jakarta yang mendukung distribusi barang dan mobilitas warga.
14. Jalan Tol Cipali (Cikopo-Palimanan): Salah satu jalan tol terpanjang di Indonesia yang menjadi tulang punggung Trans Jawa, sangat vital untuk perjalanan antarprovinsi.
15. Jalan Tol Pemalang-Batang: Ruas lain di Trans Jawa bagian tengah yang melengkapi konektivitas antar kota di pesisir utara Jawa.
16. Jalan Tol Medan-Binjai: Menghubungkan Kota Medan dengan Binjai, salah satu ruas awal pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera.
17. Jalan Tol Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat: Ruas yang akan membuka akses ke Danau Toba, destinasi pariwisata super prioritas di Sumatera Utara.
18. Jalan Tol Indrapura-Kisaran: Bagian dari Jalan Tol Trans Sumatera yang semakin memperluas jaringan dan konektivitas di wilayah utara Sumatera.

Rincian Tarif Tol Setelah Diskon

Diskon tarif ini memberikan dampak signifikan terhadap biaya perjalanan, terutama bagi pengendara yang melintasi jarak jauh atau sering menggunakan tol. Berikut adalah perbandingan tarif sebelum dan sesudah diskon untuk beberapa ruas tol yang dicontohkan:

• Jalan Tol Lingkar Dalam Kota Jakarta:

  • Sebelum Diskon: Golongan I Rp 11.000
  • Setelah Diskon: Golongan I Rp 8.800
  • Sebelum Diskon: Golongan II & III Rp 16.500
  • Setelah Diskon: Golongan II & III Rp 13.200
  • Sebelum Diskon: Golongan IV & V Rp 19.000
  • Setelah Diskon: Golongan IV & V Rp 15.200

• Jalan Tol Jagorawi:

  • Sebelum Diskon: Golongan I Rp 7.500
  • Setelah Diskon: Golongan I Rp 6.000
  • Sebelum Diskon: Golongan II & III Rp 12.000
  • Setelah Diskon: Golongan II & III Rp 9.600
  • Sebelum Diskon: Golongan IV & V Rp 17.000
  • Setelah Diskon: Golongan IV & V Rp 13.600

• Tarif dari GT Cikampek Utama menuju GT Kalikangkung (bagian dari Trans Jawa):

  • Sebelum Diskon: Golongan I Rp 413.500
  • Setelah Diskon: Golongan I Rp 350.300
  • Sebelum Diskon: Golongan II & III Rp 675.375
  • Setelah Diskon: Golongan II & III Rp 540.300
  • Sebelum Diskon: Golongan IV & V Rp 889.875
  • Setelah Diskon: Golongan IV & V Rp 711.900
    (Perlu dicatat, meskipun pengumuman menyebut diskon 20%, perhitungan dari tarif asli yang diberikan dan tarif diskon untuk ruas ini menunjukkan persentase diskon yang sedikit berbeda, sekitar 15-16%. Namun, angka yang tertera adalah data resmi yang disampaikan.)

• Tarif dari GT Kalikangkung menuju GT Cikampek Utama (bagian dari Trans Jawa, arah sebaliknya):

  • Sebelum Diskon: Golongan I Rp 434.500
  • Setelah Diskon: Golongan I Rp 367.100
  • Sebelum Diskon: Golongan II & III Rp 707.625
  • Setelah Diskon: Golongan II & III Rp 566.100
  • Sebelum Diskon: Golongan IV & V Rp 932.375
  • Setelah Diskon: Golongan IV & V Rp 745.900
    (Sama seperti di atas, persentase diskon efektif dari angka yang diberikan sekitar 15-16%.)

• Tarif dari GT Kejapanan Utama menuju GT Singosari dan sebaliknya (Jawa Timur):

  • Estimasi Sebelum Diskon (berdasarkan diskon 20%): Golongan I Rp 54.500
  • Setelah Diskon: Golongan I Rp 43.600
  • Estimasi Sebelum Diskon (berdasarkan diskon 20%): Golongan II & III Rp 83.000
  • Setelah Diskon: Golongan II & III Rp 66.400
  • Estimasi Sebelum Diskon (berdasarkan diskon 20%): Golongan IV & V Rp 109.500
  • Setelah Diskon: Golongan IV & V Rp 87.600

• Tarif dari GT Kisaran menuju GT Pangkalan Brandan dan sebaliknya (Trans Sumatera):

  • Estimasi Sebelum Diskon (berdasarkan diskon 20%): Golongan I Rp 295.375
  • Setelah Diskon: Golongan I Rp 236.300
  • Estimasi Sebelum Diskon (berdasarkan diskon 20%): Golongan II & III Rp 445.000
  • Setelah Diskon: Golongan II & III Rp 356.000
  • Estimasi Sebelum Diskon (berdasarkan diskon 20%): Golongan IV & V Rp 594.375
  • Setelah Diskon: Golongan IV & V Rp 475.500

• Tarif dari GT Sinaksak menuju GT Pangkalan Brandan dan sebaliknya (Trans Sumatera, wilayah Sumatera Utara):

  • Estimasi Sebelum Diskon (berdasarkan diskon 20%): Golongan I Rp 246.750
  • Setelah Diskon: Golongan I Rp 197.400
  • Estimasi Sebelum Diskon (berdasarkan diskon 20%): Golongan II & III Rp 372.875
  • Setelah Diskon: Golongan II & III Rp 298.300
  • Estimasi Sebelum Diskon (berdasarkan diskon 20%): Golongan IV & V Rp 498.875
  • Setelah Diskon: Golongan IV & V Rp 399.100

Pastikan Saldo E-Toll Cukup untuk Mendapat Diskon

Penting untuk diingat bahwa diskon tarif ini hanya berlaku jika pengguna jalan tol memiliki saldo e-Toll atau kartu uang elektronik yang mencukupi. Sistem tidak akan menerapkan diskon jika saldo tidak memenuhi syarat untuk pembayaran tarif penuh, bahkan jika saldo hanya kurang sedikit. Oleh karena itu, Jasa Marga sangat menganjurkan para pengendara untuk memeriksa dan memastikan saldo e-Toll mereka mencukupi sebelum memasuki gerbang tol.

Untuk kemudahan pengguna, pengecekan saldo e-Toll dapat dilakukan melalui berbagai cara, seperti aplikasi mobile banking, mesin ATM, minimarket yang bekerja sama, atau langsung di gerbang tol yang menyediakan fasilitas pengecekan saldo. Pengisian ulang (top up) saldo juga sangat mudah dilakukan melalui berbagai kanal, termasuk perbankan digital, e-commerce, ATM, maupun loket-loket di rest area atau gerbang tol tertentu. Memastikan saldo e-Toll selalu terisi tidak hanya menjamin Anda mendapatkan diskon, tetapi juga memperlancar transaksi di gerbang tol, mengurangi antrean, dan membuat perjalanan Anda lebih efisien.

Manfaat dan Dampak Diskon Tarif Tol

Kebijakan diskon tarif tol oleh Jasa Marga memiliki beberapa manfaat dan dampak positif, baik bagi pengguna jalan maupun bagi ekosistem transportasi secara keseluruhan. Bagi pengguna, diskon ini jelas mengurangi beban biaya perjalanan, yang bisa dialokasikan untuk kebutuhan lain seperti akomodasi, kuliner, atau oleh-oleh, sehingga turut merangsang ekonomi lokal di daerah tujuan wisata.

Bagi Jasa Marga sendiri, diskon ini dapat menjadi strategi untuk mendistribusikan lalu lintas dan mendorong penggunaan jalan tol di luar jam-jam puncak, meskipun dalam kasus ini bertepatan dengan periode akhir libur sekolah. Ini juga merupakan bentuk apresiasi kepada pengguna jalan setia dan upaya untuk meningkatkan kepuasan pelanggan. Secara lebih luas, dengan biaya transportasi yang lebih terjangkau, mobilitas masyarakat diharapkan meningkat, yang pada gilirannya dapat mendorong aktivitas ekonomi dan pariwisata di berbagai daerah yang terhubung oleh jaringan jalan tol.

Selain memastikan saldo e-Toll cukup, Jasa Marga juga mengingatkan para pengguna jalan untuk selalu mematuhi peraturan lalu lintas, menjaga batas kecepatan, dan memanfaatkan rest area yang tersedia jika merasa lelah. Pastikan kendaraan dalam kondisi prima sebelum melakukan perjalanan jauh. Dengan perencanaan yang matang dan kewaspadaan selama berkendara, momen diskon tarif tol ini dapat dimanfaatkan secara maksimal untuk menikmati perjalanan yang aman, nyaman, dan tentu saja, lebih hemat.