By admin 
New York, kota yang tak pernah tidur, selalu menyajikan pemandangan ikonik yang siap diabadikan. Dari siluet gedung pencakar langit yang menjulang, keramaian Times Square, hingga ketenangan Central Park, setiap sudutnya adalah inspirasi bagi para fotografer. Dalam perjalanan eksplorasi terbaru ini, kami membawa serta Samsung Galaxy Z Fold7, perangkat lipat terbaru yang digadang-gadang membawa revolusi dalam fotografi seluler, untuk menjajal kemampuannya menangkap esensi Big Apple melalui lensa barunya yang kini menghasilkan foto tajam, lebar, dan cinematic dalam genggaman.
Minggu, 13 Juli 2025, pukul 22:10 WIB, kami memulai petualangan fotografi di kota New York. Fokus utama perjalanan ini adalah untuk menguji dan memperlihatkan secara langsung lompatan signifikan pada sektor kamera Galaxy Z Fold7. Lupakan sejenak kamera 50MP yang ada pada generasi sebelumnya, Galaxy Z Fold6; Fold7 kini hadir dengan peningkatan yang luar biasa, mengusung kamera utama 200MP. Resolusi fantastis ini didukung oleh sensor berukuran besar 1/1.3 inci, menempatkannya sejajar dengan kapabilitas fotografi flagship Samsung lainnya, Galaxy S25 Ultra. Angka megapiksel yang tinggi bukan sekadar gimmick; sensor besar ini memungkinkan penangkapan cahaya yang jauh lebih banyak, menghasilkan gambar dengan detail yang luar biasa dan kinerja superior di kondisi cahaya rendah.
Kekuatan kamera utama 200MP ini diperkaya oleh kehadiran ProVisual Engine, sebuah teknologi optimasi berbasis kecerdasan buatan (AI) yang canggih. Berkat ProVisual Engine, hasil foto yang diambil dengan Galaxy Z Fold7 diklaim 44% lebih terang dan menangkap detail 4x lebih banyak, bahkan dalam kondisi pencahayaan yang minim sekalipun. Ini berarti pengguna dapat mengandalkan ponsel ini untuk menghasilkan gambar berkualitas tinggi tanpa perlu khawatir akan noise atau kehilangan detail, sebuah keunggulan krusial bagi para penjelajah kota yang kerap memotret dalam berbagai kondisi cahaya, mulai dari teriknya siang hingga remangnya malam.
Selain kamera utama yang revolusioner, Galaxy Z Fold7 juga dilengkapi dengan susunan lensa yang komprehensif untuk mendukung berbagai skenario fotografi. Terdapat kamera ultra-wide 12MP yang kini dilengkapi dengan fitur autofokus, memastikan setiap elemen dalam bidikan sudut lebar Anda tetap tajam. Lensa ultra-wide ini sangat ideal untuk mengabadikan arsitektur megah New York, seperti jajaran gedung pencakar langit di Midtown atau bentangan jembatan Brooklyn, dengan distorsi minimal dan detail yang terjaga di seluruh frame. Kemampuan autofokusnya menjadi peningkatan penting, memastikan subjek di tepi frame tidak lagi buram, memberikan kebebasan lebih dalam komposisi.
Untuk pemotretan jarak jauh, Fold7 menyediakan kamera telephoto 10MP dengan 3x optical zoom. Fitur zoom optik ini memungkinkan pengguna untuk memperbesar subjek tanpa kehilangan kualitas gambar, sangat berguna untuk menangkap detail dari patung Liberty dari kejauhan atau mengisolasi elemen arsitektur tertentu pada bangunan tinggi. Lebih jauh lagi, kemampuan digital zoom Fold7 dapat mencapai hingga 30x, memberikan fleksibilitas untuk mendekatkan subjek yang sangat jauh, meskipun dengan kompromi pada detail di tingkat perbesaran tertinggi. Dalam pengujian, hasil zoom 10x dan 30x menunjukkan kapabilitas perangkat ini dalam menangkap objek yang jauh dengan cukup baik, memungkinkan eksplorasi visual yang lebih luas.
Peningkatan signifikan juga terlihat pada kamera selfie. Samsung mengambil langkah berani dengan beralih dari Under Display Camera (UDC) 4MP yang digunakan pada Fold6 ke kamera punch-hole 10MP dengan sudut pandang 100° untuk layar cover. Perubahan ini secara drastis meningkatkan kualitas selfie dan panggilan video yang dilakukan saat ponsel terlipat. Kualitas gambar yang lebih tajam dan detail yang lebih baik membuat pengalaman selfie menjadi lebih memuaskan. Sementara itu, kamera selfie di layar utama juga tetap beresolusi 10MP, memberikan konsistensi kualitas saat menggunakan layar besar.
Pengalaman memotret di New York dengan Galaxy Z Fold7 benar-benar memuaskan. Kami memulai pengujian dengan memotret siluet Summit One, sebuah observatorium ikonik di Manhattan. Hasilnya, langit dan Matahari yang terik masih terlihat jelas, menunjukkan kemampuan kamera dalam menangani rentang dinamis yang ekstrem. Detail pada siluet gedung tetap terjaga, sementara warna langit senja yang dramatis terekam dengan akurat. Akurasi warna yang dihasilkan kamera Galaxy Z Fold7 secara keseluruhan memang memuaskan, menampilkan rona yang kaya dan natural, baik saat mengabadikan pemandangan perkotaan yang cerah maupun suasana konser yang penuh warna.
Mode portrait juga dijajal, dan hasilnya menunjukkan pemisahan subjek yang rapi dari latar belakang dengan efek bokeh yang alami dan estetik. Fitur ini sangat cocok untuk mengabadikan potret individu dengan latar belakang kota yang artistik, menciptakan kedalaman yang menonjolkan subjek. Mengabadikan senja dari puncak gedung Summit One menjadi momen yang tak terlupakan; kamera Fold7 berhasil menangkap gradasi warna langit yang indah tanpa overexposure atau underexposure yang signifikan.
Fleksibilitas lensa Fold7 juga terlihat jelas. Hasil kamera 1x memberikan pandangan standar yang jernih dan detail, sementara hasil kamera ultra-wide memperluas cakrawala, sangat cocok untuk menangkap pemandangan kota yang luas atau arsitektur yang menjulang tinggi. Kami juga berkesempatan mengabadikan suasana di Central Park, di mana lensa ultra-wide sangat membantu dalam menangkap luasnya area hijau dan interaksi manusia di dalamnya, sementara lensa utama menangkap detail pepohonan dan refleksi pada air dengan indah.
Salah satu tantangan fotografi di kota besar adalah memotret dalam kondisi cahaya yang dinamis dan seringkali minim. Kami menguji kamera Fold7 saat memotret keriuhan konser di Little Island pada malam hari. Hasilnya, akurasi warnanya sangat memuaskan dan tanpa noise yang mengganggu, bahkan di tengah pencahayaan panggung yang berubah-ubah. Ini membuktikan klaim Samsung mengenai ProVisual Engine dan kemampuan AI-nya dalam mengoptimalkan gambar di kondisi cahaya rendah.
Mode malam pada Galaxy Z Fold7 juga menunjukkan performa yang impresif. Foto-foto malam hari yang diambil menunjukkan detail yang baik, cahaya yang cukup, dan minimnya noise, memungkinkan pengguna untuk mengabadikan keindahan kota New York di malam hari, mulai dari lampu-lampu Times Square yang gemerlap hingga jembatan yang diterangi cahaya, dengan kualitas yang menakjubkan. Algoritma pemrosesan gambar yang canggih bekerja untuk menggabungkan beberapa eksposur, menghasilkan gambar malam yang cerah dan jernih tanpa perlu tripod.
Secara keseluruhan, sektor kamera menjadi salah satu bintang utama dalam peningkatan Galaxy Z Fold7. Perubahan radikal dari kamera utama 50MP ke 200MP, ditambah dengan sensor yang lebih besar dan dukungan ProVisual Engine, menempatkan Fold7 sebagai salah satu ponsel kamera terbaik di pasaran, bahkan mampu bersaing dengan flagship non-lipat. Kombinasi hardware dan software yang mutakhir ini memberikan pengalaman fotografi seluler yang sangat komprehensif dan memuaskan.
Selain keunggulan kamera, faktor bentuk lipat Galaxy Z Fold7 juga menambah dimensi baru dalam pengalaman fotografi. Flex Mode memungkinkan pengguna untuk menempatkan ponsel dalam berbagai sudut, ideal untuk pengambilan gambar hands-free seperti time-lapse, long exposure, atau bahkan vlog pribadi tanpa perlu tripod tambahan. Layar cover yang kini memiliki kamera punch-hole 10MP juga memungkinkan pengguna untuk melihat pratinjau diri mereka saat mengambil selfie dengan kamera utama, memberikan kontrol komposisi yang lebih baik. Layar utama yang besar ketika dibentangkan sangat ideal untuk meninjau hasil foto dengan detail yang luar biasa dan melakukan pengeditan cepat langsung di perangkat.
Dengan segala peningkatan ini, Samsung Galaxy Z Fold7 tidak hanya menawarkan inovasi dalam desain perangkat lipat, tetapi juga menegaskan posisinya sebagai perangkat fotografi seluler yang serius. Bagi para penggemar fotografi yang mencari perangkat serbaguna, mampu menghasilkan gambar berkualitas profesional dalam berbagai kondisi, dan menawarkan fleksibilitas unik berkat desain lipatnya, Galaxy Z Fold7 adalah pilihan yang sangat menarik. Perjalanan fotografi di New York ini menjadi bukti nyata bahwa Fold7 bukan sekadar ponsel lipat biasa, melainkan sebuah studio fotografi portabel yang siap mengabadikan setiap momen berharga dengan detail dan keindahan yang luar biasa.
