Rimac Nevera R Pecahkan Rekor Dunia: Dominasi Hipercar Listrik di Kancah Kecepatan Global

Rimac Nevera R Pecahkan Rekor Dunia: Dominasi Hipercar Listrik di Kancah Kecepatan Global

Rimac Automobili, pabrikan hypercar listrik inovatif dari Kroasia, kembali mengukir sejarah dengan pencapaian luar biasa melalui model terbarunya, Rimac Nevera R. Mobil listrik yang menakjubkan ini tidak hanya memecahkan rekor kecepatan mobil listrik tercepat di dunia, tetapi juga secara definitif mengukuhkan posisinya sebagai salah satu kendaraan tercepat di muka bumi, melampaui bahkan hypercar bermesin pembakaran internal (ICE) yang legendaris. Dengan kecepatan puncak yang menembus angka 400 km/jam, Rimac Nevera R telah menetapkan standar baru untuk performa kendaraan listrik.

Pencapaian paling mencolok dari Rimac Nevera R adalah kemampuannya untuk melesat dari kondisi diam hingga kecepatan 400 km/jam hanya dalam waktu 25,79 detik. Angka ini tidak hanya mengagumkan, tetapi juga secara signifikan mengalahkan rekor sebelumnya yang dipegang oleh Koenigsegg Jesko Absolut, yang mencatat waktu 27,83 detik pada tahun lalu. Selisih 2,04 detik ini menunjukkan lompatan performa yang revolusioner, menandai dominasi teknologi kendaraan listrik dalam hal akselerasi ekstrem. Keberhasilan ini bukan sekadar adu cepat, melainkan demonstrasi kapabilitas Rimac dalam merancang sistem propulsi listrik yang mampu menghasilkan tenaga instan dan torsi masif yang tidak tertandingi oleh sebagian besar mesin konvensional.

Selain akselerasi yang memukau, Rimac Nevera R juga mencatatkan kecepatan tertinggi yang luar biasa, mencapai 431,45 km/jam. Kecepatan ini dicapai dalam mode kecepatan tinggi khusus, yang mengoptimalkan aerodinamika dan performa sistem penggerak untuk mencapai batas maksimal. Untuk memastikan keakuratan dan independensi data, Rimac bekerja sama dengan Dewesoft, sebuah perusahaan yang dikenal dengan sistem akuisisi data presisi tinggi, untuk memverifikasi waktu dan kecepatan tertinggi tersebut. Dengan verifikasi yang ketat ini, Rimac Nevera R secara resmi diakui sebagai kendaraan listrik (EV) produksi massal tercepat di dunia, sebuah gelar yang sangat prestisius di industri otomotif global.

Baca Juga:

Nevera R sendiri memulai debutnya pada Agustus tahun lalu, dan sejak saat itu telah menjadi perbincangan hangat di kalangan penggemar otomotif dan pakar industri. Model ini dilengkapi dengan sistem quad-motor, yang berarti setiap roda memiliki motor listrik independennya sendiri. Konfigurasi ini memungkinkan kontrol torsi yang sangat presisi pada setiap roda (torque vectoring), mengoptimalkan traksi dan stabilitas di setiap kondisi jalan atau lintasan. Total output sistem dari keempat motor ini mencapai 2.107 PS (sekitar 1.914 tenaga kuda), menjadikannya salah satu kendaraan produksi paling bertenaga yang pernah ada. Tenaga sebesar itu, ditambah dengan distribusi bobot yang optimal dan pusat gravitasi rendah berkat penempatan baterai, menjadi kunci utama performa akselerasinya yang fenomenal.

Perbedaan utama Nevera R dari versi standar Nevera terletak pada fokusnya yang lebih ekstrem pada performa lintasan dan pengurangan bobot. Meskipun Nevera R lebih ringan dari versi standar, hal ini dicapai dengan mengorbankan kapasitas energi baterai yang sedikit lebih rendah, yaitu 108 kWh, dibandingkan dengan 120 kWh pada Nevera standar. Pengurangan kapasitas baterai ini kemungkinan besar merupakan kompromi yang disengaja untuk mengurangi bobot keseluruhan kendaraan, yang sangat krusial dalam mencapai performa kecepatan tertinggi dan akselerasi. Namun, pengurangan ini tidak mengurangi kemampuan daya atau jangkauan secara signifikan untuk penggunaan intensif di lintasan. Nevera R juga menawarkan downforce yang lebih baik melalui paket aerodinamika yang lebih agresif, termasuk sayap belakang yang lebih besar, diffuser yang dioptimalkan, dan elemen aerodinamika aktif lainnya yang menyesuaikan diri dengan kecepatan untuk menjaga stabilitas pada kecepatan ekstrem.

Desain dan konstruksi Nevera R adalah mahakarya rekayasa otomotif. Mobil ini dibangun di atas monocoque serat karbon yang revolusioner, yang tidak hanya sangat ringan tetapi juga menawarkan kekakuan torsional yang luar biasa, meningkatkan keamanan dan dinamika berkendara. Sistem pendingin yang canggih dirancang untuk menjaga suhu optimal bagi baterai dan motor listrik, bahkan di bawah beban ekstrem saat mencapai kecepatan tertinggi. Teknologi baterai Rimac, yang dikembangkan secara in-house, merupakan salah satu yang paling canggih di dunia, mampu mengalirkan daya masif secara instan dan mengisi ulang dengan cepat.

Rimac Nevera R diproduksi secara sangat terbatas, hanya sebanyak 40 unit yang akan tersedia di seluruh dunia. Eksklusivitas ini menambah daya tarik kendaraan tersebut sebagai barang koleksi yang sangat dicari. Dengan harga mulai dari 2,3 juta euro (sekitar Rp 43,6 miliar, tergantung nilai tukar), Nevera R ditujukan untuk para kolektor dan penggemar hypercar yang mencari performa puncak yang tiada duanya dan ingin memiliki bagian dari sejarah otomototif yang sedang ditulis ulang.

Mate Rimac, Pendiri dan Presiden Rimac Group, sekaligus CEO Bugatti Rimac dan Rimac Technology, menyampaikan visinya yang ambisius terkait pencapaian ini. "Saat pertama kali memperkenalkan Nevera, rasanya seperti puncak performa hypercar telah tercapai. Dalam satu generasi, kami telah menciptakan lompatan performa yang sebelumnya membutuhkan waktu puluhan tahun. Namun kini, melalui inovasi yang tiada henti, Nevera R melaju lebih kencang, sembari tetap mempertahankan kenyamanan dan kepraktisan yang menjadikan Nevera mobil harian yang sesungguhnya dan praktis. Memecahkan rekor adalah DNA kami, dan kami tidak akan berhenti di sini," ujar Mate Rimac.

Pernyataan Mate Rimac ini menggarisbawahi filosofi inti perusahaan: dorongan tanpa henti untuk inovasi dan melampaui batas-batas yang ada. Rimac tidak hanya membangun mobil cepat; mereka membangun platform teknologi yang mengubah cara kita memandang performa kendaraan. Kemampuan Nevera R untuk tetap mempertahankan "kenyamanan dan kepraktisan" sebagai "mobil harian" adalah poin penting yang membedakannya dari banyak hypercar lain yang seringkali mengorbankan kenyamanan demi kecepatan. Ini menunjukkan bahwa Rimac tidak hanya berfokus pada angka-angka mentah, tetapi juga pada pengalaman berkendara secara keseluruhan.

Pencapaian Rimac Nevera R ini memiliki implikasi besar bagi industri otomotif secara keseluruhan. Ini membuktikan bahwa kendaraan listrik bukan lagi sekadar alternatif "ramah lingkungan" yang lebih lambat, melainkan telah menjadi kekuatan dominan di segmen performa tinggi. Keunggulan motor listrik dalam menghasilkan torsi instan dari nol putaran per menit (RPM) memberikan EV keuntungan akselerasi yang signifikan dibandingkan mesin ICE, yang membutuhkan waktu untuk mencapai putaran optimal. Meskipun hypercar ICE seperti Koenigsegg Jesko Absolut atau Bugatti Chiron Super Sport 300+ masih memegang beberapa rekor kecepatan puncak, Nevera R menunjukkan bahwa EV semakin mendekati atau bahkan melampaui mereka dalam banyak metrik performa kritis.

Sejarah Rimac Automobili sendiri merupakan kisah sukses yang menginspirasi. Didirikan pada tahun 2009 oleh Mate Rimac, perusahaan ini bermula dari sebuah garasi di Kroasia dengan visi untuk menciptakan mobil sport listrik. Dari Concept One yang menjadi titik tolak, hingga kini menjadi pemasok teknologi baterai dan powertrain untuk beberapa produsen mobil besar lainnya, Rimac telah berkembang pesat. Akuisisi mayoritas saham Bugatti pada tahun 2021 dan pembentukan Bugatti Rimac sebagai usaha patungan, semakin mengukuhkan posisi Rimac sebagai pemain kunci dalam masa depan otomotif berkinerja tinggi. Keahlian Rimac dalam mengembangkan sistem propulsi listrik, baterai berkinerja tinggi, dan perangkat lunak canggih telah menempatkan mereka di garis depan inovasi.

Di tengah persaingan ketat di pasar hypercar, Rimac Nevera R menonjol bukan hanya karena kecepatannya, tetapi juga karena pendekatan teknologinya. Mobil ini mewakili puncak rekayasa listrik, dengan sistem manajemen termal yang kompleks untuk baterai, kontrol perangkat lunak yang presisi untuk setiap motor, dan integrasi yang mulus dari semua komponen. Setiap detail, mulai dari desain aerodinamika hingga pemilihan material, telah dioptimalkan untuk mencapai performa maksimal.

Kesuksesan Rimac Nevera R adalah bukti nyata bahwa era kendaraan listrik berkinerja tinggi telah tiba. Ini bukan hanya tentang memecahkan rekor, tetapi juga tentang mendorong batasan teknologi dan menunjukkan potensi tak terbatas dari energi listrik dalam dunia otomotif. Dengan setiap rekor yang dipecahkan, Rimac semakin memperkuat reputasinya sebagai pelopor dan inovator. Ke depan, kita dapat berharap melihat lebih banyak lagi terobosan dari Rimac, karena mereka terus menantang status quo dan membentuk masa depan hypercar yang lebih cepat, lebih efisien, dan lebih menarik. Nevera R tidak hanya sebuah mobil; ia adalah pernyataan, sebuah visi yang menjadi kenyataan, yang mengukuhkan posisi Rimac sebagai salah satu kekuatan paling dinamis dan berpengaruh di lanskap otomotif modern.

Rimac Nevera R Pecahkan Rekor Dunia: Dominasi Hipercar Listrik di Kancah Kecepatan Global

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *