
Impian para penggemar sepak bola untuk menyaksikan duel emosional antara kakak beradik Jude dan Jobe Bellingham di perempatfinal Piala Dunia Antarklub FIFA 2025 akhirnya kandas. Pertandingan krusial antara Real Madrid, yang diperkuat Jude, melawan Borussia Dortmund, tim yang baru saja diperkuat oleh Jobe, dipastikan tidak akan menampilkan kedua bintang muda Inggris tersebut di lapangan yang sama. Kendati demikian, bagi Jude Bellingham, absennya sang adik dalam laga yang sangat dinanti itu hanyalah bagian dari dinamika dan konsekuensi dalam dunia sepak bola profesional.
Kabar mengenai batalnya duel kakak-beradik ini mencuat setelah Jobe Bellingham dipastikan harus absen karena akumulasi kartu kuning. Pemain berusia 19 tahun itu, yang baru saja bergabung dengan Dortmund dan langsung tampil di ajang prestisius ini, menerima kartu kuning keduanya saat Borussia Dortmund menghadapi Monterrey di babak 16 besar. Kartu kuning pertama Jobe didapat saat melawan Ulsan HD di fase grup, mengindikasikan intensitas dan semangat juang yang tinggi, namun juga kurangnya disiplin dalam beberapa momen krusial di lapangan. Akibatnya, hukuman skorsing satu pertandingan harus dijalani Jobe, dan secara kebetulan, pertandingan yang harus dilewatkannya adalah perempatfinal melawan Real Madrid, klub raksasa Spanyol yang menjadi rumah bagi kakaknya, Jude. Situasi ini sontak menghapus harapan para penggemar untuk melihat pertarungan sengit di lini tengah antara dua talenta Inggris yang sedang naik daun dari satu keluarga.
Meskipun peluang untuk berhadapan langsung dengan adiknya sirna, Jude Bellingham menunjukkan kematangan dan profesionalisme yang luar biasa. Gelandang andalan Real Madrid itu tidak menunjukkan kekecewaan yang berlebihan. Baginya, insiden seperti ini adalah konsekuensi logis bagi setiap pemain yang gagal menjaga disiplin di lapangan. Komentarnya mencerminkan fokusnya yang tak tergoyahkan pada tujuan tim, bukan pada narasi pribadi. "Mereka (Dortmund) akan menjadi lawan yang tangguh. Mereka punya sejumlah pemain penting yang bisa menentukan hasil laga, dan kami harus waspada sejak awal," ujar Bellingham, seperti dikutip dari Marca, menegaskan bahwa fokus utamanya adalah kekuatan lawan secara keseluruhan.
Menanggapi absennya Jobe, Jude menambahkan, "Ya, dia (Jobe) mendapat kartu kuning dan tak akan bisa bermain. Harusnya (laga ini) akan menjadi momen bagus untuk saya dan keluarga karena ada kami berdua di lapangan. Namun hal-hal semacam ini adalah bagian dari sepak bola." Pernyataan ini menunjukkan kedewasaan Jude dalam menerima kenyataan, sambil tetap mengakui betapa spesialnya momen itu seharusnya bagi dirinya dan keluarganya. Hubungan persaudaraan yang kuat antara Jude dan Jobe memang telah menjadi sorotan publik, dengan keduanya saling mendukung perjalanan karier masing-masing.
Piala Dunia Antarklub FIFA 2025 sendiri merupakan edisi perdana dengan format baru yang lebih besar dan ambisius. Turnamen ini diperluas menjadi 32 tim dari seluruh konfederasi, menjadikannya ajang global yang setara dengan Piala Dunia untuk klub. Digelar setiap empat tahun sekali, kompetisi ini menawarkan prestise yang jauh lebih besar, hadiah uang yang menggiurkan, dan kesempatan bagi klub-klub dari berbagai benua untuk menguji kekuatan mereka di panggung tertinggi. Real Madrid, sebagai salah satu klub paling sukses di dunia, tentu menargetkan gelar juara untuk menambah koleksi trofi mereka, sementara Borussia Dortmund, meskipun tanpa Jobe, akan berusaha membuktikan diri sebagai kekuatan Eropa yang patut diperhitungkan.
Jobe Bellingham, yang baru saja menyelesaikan transfer ke Borussia Dortmund dari Sunderland, diharapkan dapat memberikan dampak instan bagi klub Jerman tersebut. Keikutsertaannya di Piala Dunia Antarklub 2025 menandai debutnya di panggung internasional bersama Dortmund, sebuah kesempatan besar untuk menunjukkan kualitasnya. Namun, perjalanan singkatnya di turnamen ini harus terhenti karena masalah disiplin. Kartu kuning pertamanya didapat saat Dortmund mengalahkan Ulsan HD, sementara kartu kedua datang saat mereka menghadapi Monterrey. Kedua insiden tersebut menunjukkan bahwa Jobe, meski berbakat, masih perlu mematangkan aspek disiplin dalam permainannya, terutama di level kompetisi setinggi ini. Absennya di laga melawan Real Madrid tidak hanya merugikan dirinya secara pribadi, namun juga mengurangi opsi bagi pelatih Dortmund dalam meracik strategi melawan salah satu tim terkuat di dunia.
Kisah persaudaraan Bellingham memang telah menjadi inspirasi. Jude, sang kakak, telah lebih dulu menorehkan jejak gemilang. Dari Birmingham City, ia hijrah ke Borussia Dortmund, di mana ia menjelma menjadi salah satu gelandang muda terbaik di dunia. Keputusannya bergabung dengan Real Madrid pada musim panas lalu dengan harga fantastis semakin mengukuhkan statusnya sebagai superstar. Di sisi lain, Jobe, yang juga merupakan produk akademi Birmingham City, memilih jalur yang sedikit berbeda. Setelah sempat bersinar di Sunderland, ia kini mengikuti jejak sang kakak dengan bergabung ke Dortmund. Potensi Jobe yang luar biasa seringkali disebut-sebut bisa menyamai, atau bahkan melampaui, capaian Jude di masa depan. Impian untuk melihat mereka saling berhadapan di lapangan, dalam seragam klub yang berbeda namun dengan ikatan darah yang sama, telah lama dinanti. Momen ini seharusnya menjadi puncak dari narasi tersebut, sebuah pertempuran pribadi yang sarat emosi di tengah pertarungan klub raksasa.
Pertandingan perempatfinal antara Real Madrid dan Borussia Dortmund akan digelar di MetLife Stadium, East Rutherford, pada Minggu (6/7) pukul 03.00 WIB. MetLife Stadium sendiri adalah salah satu stadion ikonik di Amerika Serikat, yang sering menjadi tuan rumah acara olahraga dan hiburan besar, menambah kemegahan suasana pertandingan. Absennya Jobe memang mengurangi daya tarik "subplot" kakak-adik, namun pertandingan ini tetap menjanjikan laga kelas atas antara dua kekuatan sepak bola Eropa. Real Madrid akan mengandalkan kekuatan lini tengahnya yang dipimpin oleh Jude Bellingham, serta ketajaman para penyerangnya. Sementara itu, Borussia Dortmund akan berusaha membuktikan bahwa mereka bisa tampil kompetitif bahkan tanpa salah satu pemain muda yang paling dinantikan.
Pemenang dari duel sengit ini akan melaju ke babak semifinal dan akan bertemu dengan pemenang pertandingan perempatfinal lainnya yang tak kalah menarik, antara Paris Saint-Germain dan Bayern Munich. Hal ini menjamin bahwa setiap pertandingan di Piala Dunia Antarklub 2025 akan menyajikan pertarungan kelas dunia yang melibatkan tim-tim elite dari berbagai liga. Meskipun duel Jude vs Jobe Bellingham harus tertunda, narasi tentang dua saudara yang berjuang di puncak sepak bola dunia akan terus berlanjut, dan mungkin di masa depan, kesempatan untuk saling berhadapan di lapangan akan kembali terbuka, kali ini tanpa hambatan. Fokus utama kini beralih pada performa tim dan siapa yang akan melangkah lebih jauh dalam turnamen klub paling bergengsi di dunia ini.
