By admin 
Pada tanggal 1 Juli 2025, dunia otomotif digemparkan oleh pengumuman resmi dari Maranello, Italia, markas besar Ferrari, yang memperkenalkan mobil entry-level terbaru mereka, Ferrari Amalfi. Model ini dirancang untuk secara resmi menggantikan posisi yang sebelumnya dipegang oleh Ferrari Roma, membawa filosofi Gran Turismo ke tingkat yang lebih tinggi dengan pendekatan desain yang segar, teknologi mutakhir, dan komitmen kuat terhadap kenyamanan penggunaan harian tanpa mengorbankan performa buas yang menjadi ciri khas kuda jingkrak. Kehadiran Amalfi bukan sekadar penggantian model, melainkan sebuah pernyataan dari Ferrari tentang bagaimana mereka memandang masa depan mobil sport yang mewah dan fungsional.
Filosofi Gran Turismo, yang secara harfiah berarti "tur besar," telah menjadi bagian integral dari DNA Ferrari selama puluhan tahun. Model-model legendaris seperti Ferrari 250 GT, Daytona, hingga Portofino dan Roma modern, semuanya mewujudkan gagasan tentang kendaraan yang mampu menempuh perjalanan jauh dengan kecepatan tinggi dan kenyamanan maksimal. Ferrari Amalfi dirancang untuk mengukuhkan kembali esensi ini, memadukan keanggunan seorang penjelajah jalan raya dengan kapasitas untuk meledakkan adrenalin saat di lintasan. Ini adalah mobil yang dapat dengan nyaman mengantar pemiliknya ke pertemuan bisnis di pagi hari, lalu menjelma menjadi monster kecepatan di akhir pekan, menunjukkan fleksibilitas yang jarang ditemukan pada kendaraan di kelasnya.
Dari sisi eksterior, Ferrari Amalfi adalah perwujudan dari evolusi desain yang berani namun tetap mempertahankan identitas visual Ferrari yang tak terbantahkan. Bagian depannya menjadi pusat perhatian dengan absennya grille konvensional. Sebagai gantinya, Ferrari memperkenalkan konsep ‘floating wing’ yang menyatu sempurna dengan warna bodi mobil, menciptakan tampilan yang bersih, futuristik, namun tetap agresif. Desain inovatif ini tidak hanya estetis tetapi juga fungsional, berkontribusi pada aerodinamika yang lebih baik dan aliran udara yang optimal untuk pendinginan mesin. Garis-garis bodi mengalir elegan dari depan hingga belakang, memancarkan aura kemewahan dan kecepatan yang harmonis. Proporsi yang sempurna, dengan kap mesin panjang dan kabin yang ditarik mundur, menegaskan karakteristik "front-mid engine" yang menjadi fondasinya.
Baca Juga:
- Solusi Perpanjang STNK Tanpa KTP Pemilik Lama dan BPKB Masih di Leasing
- Ariel Noah, Sang Rocker Jalanan: Mengungkap Kecintaan pada Motor Bebek Honda CT125 di Tengah Gemerlap Dunia Hiburan
- Tragedi di Jalan Tol Spanyol: Diogo Jota dan Adik Tewas dalam Kecelakaan Lamborghini Maut
- Diogo Jota, Bintang Liverpool dan Timnas Portugal, Meninggal Dunia dalam Kecelakaan Mobil Tragis di Spanyol, Dunia Sepak Bola Berduka
- Skandal Flyover 90 Derajat India: Insinyur Dipecat, Desain Maut Jadi Sorotan Nasional
Bergerak ke bagian belakang, Ferrari Amalfi melanjutkan tema minimalis namun berkelas. Lampu belakang dirancang tersembunyi di dalam garis desain yang ramping, menciptakan efek visual yang bersih dan modern. Ini adalah detail yang menunjukkan perhatian Ferrari terhadap setiap elemen, memastikan bahwa mobil ini terlihat memukau dari setiap sudut. Fitur unggulan lainnya adalah spoiler aktif yang terintegrasi secara cerdas. Spoiler ini bukan hanya sekadar elemen dekoratif, melainkan komponen aerodinamika yang adaptif, mampu menyesuaikan posisinya secara otomatis sesuai kebutuhan. Pada kecepatan rendah, spoiler akan bersembunyi untuk menjaga keanggunan desain. Namun, saat kecepatan meningkat atau saat mobil melaju dalam tikungan tajam, spoiler akan terangkat untuk meningkatkan downforce, menjaga stabilitas, dan memberikan daya tekan ekstra pada roda belakang, sekaligus membantu pengereman yang lebih efisien. Sistem aerodinamika aktif ini adalah salah satu kunci performa Amalfi yang luar biasa di berbagai kondisi jalan.
Meskipun performanya yang buas menjadi daya tarik utama, Ferrari Amalfi juga dirancang dengan mempertimbangkan aspek kepraktisan untuk penggunaan harian. Salah satu fitur yang sangat dihargai adalah kehadiran kursi belakang yang fungsional. Meskipun mungkin tidak sekomprehensif sedan empat pintu, kursi belakang ini cukup lapang untuk menampung anak kecil atau berfungsi sebagai ruang tambahan untuk bagasi, meningkatkan fleksibilitas mobil ini dalam skenario penggunaan sehari-hari. Selain itu, fitur front lifter yang memungkinkan bagian depan mobil terangkat hingga 40 mm adalah anugerah bagi pengemudi yang sering melewati polisi tidur, tanjakan curam, atau jalanan bergelombang. Fitur ini secara signifikan mengurangi risiko bagian bawah mobil tergesek, menjadikannya pilihan yang lebih ramah kota dibandingkan banyak supercar lainnya.
Jantung pacu Ferrari Amalfi adalah mesin V8 twin-turbo berkapasitas 3.855 cc yang dipasang di bagian depan-tengah (front-mid engine). Konfigurasi ini, yang juga digunakan pada Roma, memastikan distribusi bobot yang optimal, meningkatkan keseimbangan, dan memberikan dinamika berkendara yang superior. Meskipun berbagi basis mesin dengan Roma, Ferrari telah melakukan serangkaian penyempurnaan signifikan pada Amalfi. Tenaga mesin ditingkatkan menjadi 640 HP, melampaui 612 HP yang dihasilkan oleh Roma, dan torsi puncak tetap pada 760 Nm yang tersedia secara instan. Kombinasi kekuatan ini memungkinkan Amalfi melesat dari 0 hingga 100 km/jam hanya dalam 3,3 detik, sebuah angka yang menempatkannya di jajaran mobil sport elite. Kecepatan puncaknya diperkirakan mencapai lebih dari 320 km/jam, mengukuhkan posisinya sebagai Gran Turismo sejati yang siap untuk perjalanan jarak jauh berkecepatan tinggi.
Tenaga yang melimpah tersebut disalurkan melalui transmisi 8-percepatan dual-clutch (DCT) yang canggih. Transmisi ini terkenal akan perpindahan giginya yang sangat cepat dan halus, memastikan akselerasi yang tanpa jeda dan responsifitas yang luar biasa. Sistem DCT ini juga berkontribusi pada efisiensi bahan bakar yang lebih baik dibandingkan transmisi otomatis konvensional, meskipun efisiensi mungkin bukan prioritas utama bagi pembeli Ferrari. Untuk menjaga stabilitas dan kontrol pada kecepatan tinggi, Ferrari Amalfi dilengkapi dengan berbagai teknologi canggih. Sistem brake-by-wire menawarkan pengereman yang lebih presisi dan responsif dengan menghilangkan koneksi mekanis langsung antara pedal rem dan kaliper. Kontrol traksi F1-TCS, yang diturunkan langsung dari teknologi Formula 1, secara cerdas mengelola traksi roda untuk memaksimalkan cengkeraman tanpa mengorbankan sensasi berkendara yang sporty. Sementara itu, sistem aero aktif yang telah disebutkan sebelumnya bekerja secara sinergis untuk mengoptimalkan aliran udara dan downforce sesuai kondisi berkendara, menjaga mobil tetap "tertanam" di jalan.
Memasuki kabin, Ferrari Amalfi menawarkan pengalaman "dual-cockpit" yang mewah dan berorientasi pada pengemudi sekaligus penumpang. Desain ini memastikan bahwa baik pengemudi maupun penumpang depan memiliki akses ke informasi dan kontrol yang relevan. Kabin ini didominasi oleh tiga layar digital beresolusi tinggi: instrument cluster berukuran 15,6 inci yang dapat dikustomisasi, layar sentuh tengah 10,25 inci yang menjadi pusat infotainment, dan layar penumpang 8,8 inci yang memungkinkan penumpang untuk memantau performa mobil, mengontrol navigasi, atau memilih hiburan. Semua layar ini sudah mendukung konektivitas Apple CarPlay dan Android Auto secara nirkabel, memastikan integrasi smartphone yang mulus.
Kenyamanan penumpang menjadi prioritas utama di Amalfi, sejalan dengan filosofi Gran Turismo-nya. Ferrari menyediakan berbagai opsi kemewahan untuk meningkatkan pengalaman berkendara. Pembeli dapat memilih jok dengan fungsi pijat, ventilasi, dan pemanas, memastikan kenyamanan maksimal dalam perjalanan panjang atau cuaca ekstrem. Untuk pengalaman audio yang imersif, tersedia sistem suara premium dari Burmester. Dengan 14 speaker yang ditempatkan secara strategis dan output daya sebesar 1.200 watt, sistem audio ini mampu menghasilkan kualitas suara layaknya konser pribadi di dalam kabin. Material-material interior yang digunakan, mulai dari kulit terbaik, Alcantara, hingga serat karbon dan aluminium, dipilih dengan cermat untuk menciptakan suasana kemewahan dan sportivitas yang tak tertandingi, dengan pengerjaan tangan yang detail di setiap sudut.
Sebagai model "entry-level," Ferrari Amalfi diposisikan sebagai mobil dengan harga jual paling rendah di seluruh jajaran keluarga Ferrari. Namun, perlu diingat bahwa "paling rendah" dalam konteks Ferrari masih berarti harga yang sangat fantastis. Seperti kebiasaan Ferrari, mereka jarang mengungkap harga resmi secara langsung kepada publik, menjaga aura eksklusivitas. Namun, laporan dari media otomotif terkemuka seperti Car and Driver memperkirakan bahwa harga Ferrari Amalfi di pasar global akan dimulai dari US$ 270.000, atau sekitar Rp 4,4 miliar dengan kurs saat ini.
Angka tersebut, tentu saja, akan melonjak drastis ketika Ferrari Amalfi masuk ke pasar Indonesia. Regulasi pajak barang mewah (PPnBM), bea masuk, dan berbagai biaya lainnya yang dikenakan pada mobil mewah di Indonesia dapat melipatgandakan harga aslinya. Sebagai perbandingan, Ferrari Roma, model yang digantikan Amalfi, dijual oleh Ferrari Indonesia dengan harga mulai dari Rp 10 miliar untuk tipe standar. Mengingat Amalfi adalah model pembaruan dengan teknologi dan performa yang lebih unggul, sangat tidak mungkin harganya di Indonesia akan lebih murah daripada Roma. Bahkan, diperkirakan harganya bisa mencapai Rp 12-15 miliar, tergantung pada opsi personalisasi dan pajak yang berlaku saat peluncurannya di Tanah Air. Ini menunjukkan bahwa meskipun Amalfi adalah "entry-level" Ferrari, ia tetap merupakan simbol kemewahan dan performa yang hanya bisa dijangkau oleh segelintir orang.
Secara keseluruhan, Ferrari Amalfi adalah sebuah mahakarya teknik dan desain yang mengukuhkan kembali komitmen Ferrari pada segmen Gran Turismo. Ia berhasil memadukan performa buas dan teknologi canggih dengan tingkat kenyamanan dan kepraktisan yang belum pernah ada sebelumnya dalam model "entry-level" mereka. Dengan desain yang memukau, mesin yang bertenaga, kabin yang mewah, dan kemampuan beradaptasi untuk penggunaan harian, Amalfi tidak hanya menggantikan Roma, tetapi juga menetapkan standar baru bagi mobil sport mewah di masa depan, siap untuk membawa warisan kuda jingkrak ke era yang lebih modern dan inklusif.
