Inter Milan Buru Striker Baru: Chivu Desak Pengganti Taremi, Openda dan Nkunku Jadi Bidikan Utama

Inter Milan Buru Striker Baru: Chivu Desak Pengganti Taremi, Openda dan Nkunku Jadi Bidikan Utama

Era baru di bawah kepemimpinan Cristian Chivu sebagai pelatih Inter Milan mulai menunjukkan arah yang jelas, terutama dalam strategi transfer musim panas. Menyusul keberhasilan tim meraih sejumlah trofi domestik dan performa impresif di kancah Eropa dalam beberapa musim terakhir, ambisi Nerazzurri untuk terus meningkatkan kualitas skuad tidak pernah padam. Salah satu prioritas utama yang telah diidentifikasi oleh Chivu adalah restrukturisasi lini serang, dengan penekanan pada pencarian striker baru yang sesuai dengan filosofi taktisnya. Dalam langkah strategis yang mengejutkan, pelatih asal Rumania itu dikabarkan telah meminta manajemen untuk mencari pengganti Mehdi Taremi, penyerang yang baru saja bergabung atau diharapkan menjadi bagian dari skuad inti. Laporan dari Corriere dello Sport mengindikasikan bahwa Lois Openda dari RB Leipzig dan Christopher Nkunku dari Chelsea menjadi dua nama teratas dalam daftar belanja Inter, menggambarkan ambisi klub untuk mendatangkan penyerang dengan profil yang lebih dinamis dan kreatif.

Keputusan untuk melepas Mehdi Taremi, seorang penyerang yang sebelumnya dianggap memiliki potensi besar untuk menambah kedalaman lini serang Inter, menandai pergeseran taktis yang signifikan di bawah Chivu. Meskipun Taremi dikenal dengan insting golnya yang tajam dan kemampuannya dalam duel udara, tampaknya profil pemain asal Iran itu tidak sepenuhnya selaras dengan visi permainan yang ingin diterapkan Chivu. Sang pelatih menginginkan penyerang yang tidak hanya mampu mencetak gol, tetapi juga memiliki mobilitas tinggi, kemampuan link-up play yang mumpuni, serta etos kerja yang kuat dalam menekan lawan. Taremi, dengan gaya bermainnya yang lebih mengandalkan posisi dan penyelesaian akhir, mungkin dianggap kurang cocok untuk sistem yang menuntut fleksibilitas dan intensitas tinggi dari setiap pemain di lini depan.

Dengan Taremi yang kini masuk dalam daftar jual, Inter Milan dihadapkan pada tugas krusial untuk mengamankan penyerang baru yang bisa langsung memberikan dampak. Dana dari penjualan Taremi, berapa pun nominalnya, akan sangat penting untuk menambah anggaran transfer yang terbatas. Nerazzurri, yang dikenal dengan kebijakan transfer cerdas dan berhati-hati di bawah kepemimpinan Beppe Marotta dan Piero Ausilio, harus menyeimbangkan ambisi mereka dengan realitas keuangan klub. Anggaran yang dialokasikan untuk penyerang baru musim panas ini diperkirakan tidak akan melebihi 30 hingga 35 juta Euro, sebuah batasan yang menantang mengingat inflasi harga pemain di pasar transfer Eropa saat ini.

Lois Openda, penyerang berusia 24 tahun dari RB Leipzig, muncul sebagai target utama yang paling menarik perhatian Inter. Penampilannya yang cemerlang di Bundesliga telah menarik perhatian banyak klub top Eropa. Pada musim 2024/2025, Openda berhasil mencetak 13 gol dari 45 penampilannya untuk Leipzig, angka yang cukup impresif mengingat persaingan ketat di liga Jerman dan partisipasi tim di kompetisi Eropa. Kekuatan utama Openda terletak pada kecepatannya yang luar biasa, kemampuan akselerasinya yang mematikan, serta penyelesaian akhir yang klinis. Ia adalah tipe penyerang modern yang mampu bergerak tanpa bola dengan cerdas, memanfaatkan ruang di belakang pertahanan lawan, dan menjadi ancaman konstan dalam situasi satu lawan satu.

Dalam konteks taktik Inter Milan, Openda dapat menjadi pelengkap sempurna bagi Lautaro Martinez, kapten dan mesin gol utama Nerazzurri. Dengan Openda yang mampu bermain sebagai penyerang tunggal dalam formasi dua penyerang atau sebagai sayap yang menusuk ke dalam, ia akan memberikan dimensi baru pada serangan Inter. Kecepatannya bisa dimanfaatkan untuk serangan balik cepat, sebuah senjata yang sering digunakan Inter, sementara kemampuannya dalam menekan lawan akan sangat membantu dalam skema pertahanan Chivu yang menekankan pressing tinggi. Namun, mendatangkan Openda tidak akan mudah. RB Leipzig dikenal sebagai negosiator yang tangguh dan diperkirakan akan mematok harga tinggi untuk salah satu aset berharga mereka, kemungkinan melebihi anggaran awal Inter. Negosiasi yang intens dan penawaran yang terstruktur mungkin diperlukan untuk meyakinkan klub Jerman itu.

Sebagai alternatif atau opsi lain yang tak kalah menarik, nama Christopher Nkunku dari Chelsea juga mencuat ke permukaan. Penyerang serbaguna asal Prancis ini memiliki kualitas teknis yang mumpuni dan kreativitas yang tinggi. Meskipun musimnya bersama Chelsea di Liga Primer Inggris sering diganggu cedera, Nkunku tetap berhasil mencatatkan 15 gol dari 47 pertandingan pada musim 2024/2025. Angka ini menunjukkan potensi gol yang besar ketika ia berada dalam kondisi fisik terbaiknya. Nkunku dikenal dengan kemampuannya bermain di berbagai posisi di lini serang, mulai dari penyerang tengah, penyerang kedua, hingga gelandang serang. Fleksibilitas ini menjadikannya aset berharga bagi tim mana pun.

Kedatangan Nkunku di Inter akan memberikan opsi taktis yang sangat luas bagi Chivu. Ia bisa menjadi second striker yang beroperasi di belakang Lautaro Martinez, memberikan umpan-umpan kunci, atau bahkan menjadi pencetak gol sendiri. Kemampuan dribelnya, visi permainannya, dan finishing akuratnya akan menambah daya gedor Inter. Tantangan utama dalam mendatangkan Nkunku adalah riwayat cederanya yang mengkhawatirkan serta harga yang mungkin akan diminta Chelsea. Klub London itu telah menginvestasikan dana besar untuk Nkunku, dan meskipun mereka mungkin bersedia melepasnya untuk menyeimbangkan neraca keuangan atau karena alasan FFP (Financial Fair Play), mereka tetap akan berusaha memulihkan sebagian besar investasi mereka. Gaji Nkunku yang tinggi juga bisa menjadi hambatan, menuntut Inter untuk cermat dalam perencanaan finansial.

Di tengah pencarian striker bintang, Inter juga telah menunjukkan komitmen pada pengembangan pemain muda. Klub telah berhasil merekrut Ange-Yoan Bonny dari Parma, seorang penyerang muda dengan potensi besar yang diharapkan bisa berkembang di lingkungan Inter. Selain itu, keputusan untuk mempertahankan Francesco Pio Esposito, penyerang muda binaan akademi Inter, menunjukkan kepercayaan klub pada talenta internal. Namun, baik Bonny maupun Esposito, meskipun menjanjikan, dianggap belum siap untuk memikul beban sebagai penyerang utama yang diharapkan memberikan dampak instan. Keduanya masih dalam tahap pengembangan dan mungkin membutuhkan waktu untuk beradaptasi dengan tuntutan level tertinggi. Chivu sendiri mungkin melihat mereka sebagai investasi jangka panjang, tetapi untuk kebutuhan mendesak, ia membutuhkan "striker kreatif" yang sudah matang dan terbukti.

Batasan anggaran 30-35 juta Euro menjadi faktor penentu dalam negosiasi transfer. Inter Milan, di bawah arahan Marotta, telah menunjukkan kepiawaian dalam melakukan transfer cerdas, seringkali mendatangkan pemain dengan harga terjangkau atau melalui skema pinjaman dengan opsi pembelian. Pendekatan serupa kemungkinan akan diterapkan dalam perburuan striker baru ini. Penjualan Mehdi Taremi akan menjadi kunci, namun manajemen juga tidak menutup kemungkinan untuk melepas pemain lain yang dianggap surplus atau memiliki nilai jual tinggi, demi menambah war chest untuk target utama. Ini adalah strategi yang sudah sering digunakan Inter untuk menjaga keseimbangan finansial sambil tetap kompetitif di lapangan.

Musim panas ini akan menjadi periode krusial bagi Inter Milan. Keputusan Chivu untuk merombak lini depan menunjukkan ambisi besar untuk terus meraih kesuksesan di Serie A dan bersaing lebih jauh di Liga Champions. Pencarian striker yang tepat, yang mampu beradaptasi dengan cepat dan memberikan kontribusi signifikan, akan menjadi kunci untuk mewujudkan target-target tersebut. Dengan Lois Openda dan Christopher Nkunku sebagai bidikan utama, Inter tampaknya mencari penyerang yang memiliki kombinasi kecepatan, kemampuan mencetak gol, dan fleksibilitas taktis. Proses negosiasi yang kompleks, persaingan dari klub lain, dan batasan anggaran akan menguji kepiawaian manajemen Inter. Namun, satu hal yang pasti, bursa transfer Inter akan menjadi sorotan, dengan harapan bisa mengamankan penyerang yang tepat untuk era baru di bawah Cristian Chivu.

Inter Milan Buru Striker Baru: Chivu Desak Pengganti Taremi, Openda dan Nkunku Jadi Bidikan Utama

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *